Cari Blog Ini

Minggu, 23 November 2014

Paket komplet di Wediombo

Assalamu'alaikum
Alhamdulillah atas segala karunia & rahmat Alloh SWT ane diberi kesempatan untuk menikmati indah ciptaan-Nya di bumi nusantara ini. Untuk TKP edisi kali ini yaitu pantai Wediombo di Gunung Kidul. Pasti agan udah tahu donk? Yup, bener banget, pantai yang berada di timur Gunung Kidul ini butuh waktu sekitar 1,5 jam dari Jogja. Dari Wediombo agan juga bisa melihat hidden paradise yaitu pantai Watulumbung & Nglegundi. Wediombo Ini salah satu pantai favorit ane sehingga udah gak ke hitung berapa kali ane menginjakkan kaki disini. Kenapa ane pilih favorit? Karena ini satu-satunya pantai di Gunung Kidul yang menghadap ke barat. So, kalo pas cuaca keren, sunset nya tuh di tengah laut gan #cakep bener,,, Selain itu, komposisi di pantai ini menurut ane cukup komplit. Yup, di bagian utara pantai, terdapat pasir putih yang memanjakan agan untuk bermain-main. Lalu di dibagikan tengah, terdapat karang yang menjorok ke pantai yang di hiasi dengan pepohonan besar. Lanjut di bagian selatan, terdapat bebatuan karang yang cukup banyak hingga ke tengah pantai serta beberapa bebatuan sungai yang cukup banyak mendiami bibir pantai. Eits,,, tunggu dulu gan, belum selesai. Nach kalo agan berjalan lagi ke selatan maka agan akan menemukan karang-karang besar yang digunakan untuk spot mancing. Nach di tempat inilah yang terkenal dengan kolam alami. Menurut cerita dari penjaga TPR, kolam ini terbentuk karena dulu ada kapal karam di situ. Namun ane kemarin kesini ketika perdana musim hujan. Tetapi landscaper gak perlu takut dengan hujan donk,,, he,,he,, Yup, ane kemari hanya dengan partner traveller yaitu Andra. Kalo agan udah baca postingan yang di Merbabu pasti agan udah tahu donk Andra siapa? Yup bener, dia yang punya six sense itu. Dan travelling ini menurut ane butuh nyali double karena ini duet traveller gan,, cuma berdua,,,
Dari Jogja menunju TKP pada jam 13.00 namun langit yang berawan serta sinar matahari masih betah menyinari. Kondisi cuaca itu berlangsung hingga sampai di Wediombo. Alhamdulillah, sementara langit berpihak. Ketika kami sedang melepas penat perjalanan, gerimis pun mulai membasahi pantai. Dan langit pun berubah mendung. Waktu sunset telah tiba namun cuaca enggan berubah. Tak perlu diratapi tak perlu kecewa & tak perlu sambat gak bisa dapat sunset karena ini sudah takdir. Terus lah bersyukur,,

mendung masih menjadi atap




Hingga melewati sholat maghrib & isya, gerimis pun masih betah menjatuhi pantai ini. Maka kami putuskan untuk mendirikan tenda & segera merebahkan raga berharap malam nanti gerimis segera berhenti. Jam 23:00 ane terbangun & melihat Andra di samping masih dengerin iPodtouch 4 nya. Lalu ane bergegas keluar & ternyata,,, Subhanallah,,, ternyata langit malam itu benar-benar berpihak. Gerombolan bintang menjadi atap namun awan mendung sesekali menghiasi di ujung bagian barat. Tanpa berlama-lama ane langsung njepret aja.

butuh nyali 2 kali gan,,















Setelah ane lihat di sky guide, ternyata milkyway nya bulan ini yang warna putih. Astagfirulloh, pantesan dari tadi gak dapat. Dan arahnya dari dari barat ke timur, padahal yang paling jelas di arah timur agak bawah. Lah pantai ini timurnya bukit, jadi harus naik dulu. Yah karena cuaca gak memungkinkan niat milkyway jadi gak terlaksana. Tapi gak papa, terus bersyukur. Waktu pun cepat berlalu dan udara pagi nan segar merasuk hidung hingga tenggorokan. Sholat shubuh segera ane kerjakan hingga banyak orang yang mulai berdatangan. Ane juga kaget, di pagi buta gini banyak juga yang datang ke pantai. Milo panas & roti mulai menjejali perut kami. Lalu sebungkus mie instan pun juga tak mau ketinggalan. Setelah cukup memanjakan perut, saatnya hunting lagi. Langit biru nan indah tak malu-malu pagi itu. Meski sinar sang surya hanya beberapa kali menyelami pantai ini. Seperangkat tenda udah di bungkus rapi & dititipkan di warung, kini langkah kaki mulai menuju selatan pantai. Senjata lengkap sudah kami bawa hingga setiap sudut indah tak kami lewatkan. Dana setelah 5 menit akhirnya,,,, tara,,,,, Kata syukur tak hentinya terucap,, Subhanalloh,,, keren banget,,, Alhamdulillah ya Rabb,,, for guide me to this way,,, Dan pagi itu baru kami berdua yang berada di TKP. Karena Andra takut nyebur sendirian di situ, maka ane mo slowspeed an & photo extreme dulu.








Beberapa saat kemudian, datanglah beberapa orang yang mulai membasahi diri di kolam alami ini. Melihat hal itu, Andra tak malu lagi untuk ikut basah juga. So, enjoy this beatiful morning Andra,,,,
 














me in action
Dan pagi itu iPodtouch ane baterainya habis jadi gak bisa buat video #hikss
Nach agan harus ngarasain travelling bareng temen yang punya six sense. Sumpah, hebohnya ngalahin naik roller coaster #he,,he,, Waktu ane mo wudhu sholat tahajud, kamar mandinya kan gelap abis. Nach andra ane suruh bawain senter, pas baru usap tangan tiba-tiba senternya mati. Lah andra malah mo lari entah lihat apa. Langsung aja ane teriakin, "jangan lari". Lah kalo gelap ntar ane wudhunya gak kelihatan donk. Lagian ane juga malah jadi takut lihat kelakuan andra kek gitu. Ane udah bismillah dengan nyali besar tapi tiba-tiba down gara-gara andra #huft,, So, gak usah takut gan. Padahal syaitan itu gak berani sama orang yang bertakwa. Seperti dalam QS An-Nahl : 99





1 komentar:

  1. Mas, mau nanya nih, saya mau camp di wedi ombo. Dulu campnya di sekitar rumah warga apa pantainya mas? Makasih

    BalasHapus